Nyawa Marinus Felix Bhato, bocah yang berumur 5 (lima) tahun ini menghembuskan nafas terkahirnya setelah sempat kritis dan mendapat perawatan intensif di RSUD Taman Husada Bontang. Bocah ini mengalami luka parah di kepala, Senin (26/1/2015) malam.
Korban tabrak lari yang terjadi di Jalan Soekarno-Hatta (Ex. Jalan Flores) saat kejadian Marinus sedang asyik bermain di tepi jalan bersama seorang kakaknya sekitar pukul 16.20 WITA kemarin. Ketika Marinus sedang bermain, tiba-tiba datang mobil yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bontang Lestari menuju kota.
Informasi yang berhasil dihimpun, mobil yang menabrak Marinus mendahului mobil lain dari jalur kiri. Saat coba mendahului mobil lain itulah, mobil tersebut menabrak Marinus. Bocah malang tersebut terlempar ke tepi jalan. Tubuh Marinus tertelungkup dan darah segar mengalir deras dari kepalanya.
Kejadian itu membuat warga sekitar geger dan buru-buru melarikan Marinus ke rumah sakit. Tapi sayang, meski sudah dirawat, nyawa Marinus tetap tak tertolong. Mengetahui Marinus meninggal, sontak membuat keluarganya histeris.
Kapolres AKBP Heri Sasangka, melalui Kasat Lantas AKP Nur Kholis mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Beberapa saksi yang melihat kejadian itupun masih menjalani pemeriksaan. Kholis mengimbau agar pelaku untuk segera menyerahkan diri guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Unit Laka tengah berupaya mengidentifikasi siapa pelaku tabrak lari tersebut. Saksi-saksi juga masih menjalani pemeriksaan, sementara jasad korban (Marinus, Red) sudah disemayamkan oleh pihak keluarga,” jelasnya.