SEGAJAH - Pulau Unik, Timbul dan Tenggelam Di Tengah Lautan Lepas |
Amirullah (32), seorang penyelam dan warga Kelurahan Api-Api dilaporkan menghilang di ring Pulau Segajah Bontang, Kamis (29/1/2015) kemarin. Penyelam ini hilang di Segajah saat sedang menombak ikan di dasar laut Bontang sekira pukul 13.00 WITA. Sampai sekarang, pencarian terhadap korban masih terus dilakukan.
Korban bersama ketiga rekannya, Suwandi, Armin, dan Ardiansyah berangkat melaut sekira pukul 08.00 WITA melalui kawasan Nightlife Prakla, Berbas Pantai. Mereka berangkat menggunakan perahu kelotok warna putih. Tiba di lokasi, Amir pun terjun ke laut tanpa menggunakan alat bantu pernapasan. Sejak terjun ke laut yang diperkirakan memiliki kedalaman 15 meter, pria yang tercatat sebagai anggota Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) ini tak pernah muncul lagi ke permukaan.
Rekan-rekan korban pun panik dan berusaha mencarinya. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil. “Kami sudah cari ke mana-mana, tapi tidak ketemu juga,” kata Ardiansyah, ditemui di markas Sat Polair Polres Bontang, tadi malam.
Menurut Ardiansyah, korban tercatat memiliki sertifikat rescue. “Almarhum sempat menjadi anggota Rescue Badak LNG. Sekarang, kalau tidak ada pekerjaan, kami mencari ikan bersama,” katanya.
Sementara, Kapolres AKBP Heri Sasangka, melalui KBO Sat Polair Ipda Bambang menjelaskan, pihaknya masih terus melakukan pencarian terhadap korban. Pencarian masih difokuskan di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). “Kami masih mencari di sekitaran lokasi, yang diduga menjadi tempat hilangnya korban. Namun, sampai hari ini (tadi malam, Red.) kami belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Anggota masih berada di lautan dibantu nelayan dan rekan korban. Pencarian juga melibatkan Lanal dan Linmas,” katanya.
Sementara, anggota Linmas Bontang, Ngatmijan menambahkan, rekan-rekannya tengah melakukan upaya pencarian. Meski demikian, kekuatan yang diturunkan belum semuanya. Pasalnya, pihaknya belum mendirikan posko pencarian. “Teman-teman masih melakukan pencarian awal. Mungkin besok (hari ini, Red.) akan dilakukan pencarian secara besar dan membuat posko,” katanya.