Bukan lagi kasus pemerkosaan di masjid, tapi tabrakan maut terjadi di depan Bontang Plaza, Jalan Brigjen Katamso, Minggu (15/2/2015) pukul 08.30 WITA kemarin. Kholid (29) tewas setelah motor yang ditumpanginya terlibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas). Cedera parah di kepala membuat nyawanya tak terselamatkan.
Informasi yang dihimpun, kejadian itu bermula saat Kholid yang dibonceng Kristiono (24) menggunakan motor Yamaha Jupiter Z KT 5734 DN, melaju beriringan dengan motor Honda Scoopy KT 6103 DO yang dikemudikan Dedi (20), warga Tanjung Laut Indah. Kedua motor itu sama-sama melaju dari arah simpang tiga RS Yabis.
Tiba di tempat kejadian perkara (TKP), dengan kondisi jalan agak menikung ke kiri, tiba-tiba motor yang dikemudikan Kristiono, disenggol pengendara motor lain yang melaju dengan kecepatan tinggi. Motor warga Tanjung Laut Indah itu pun oleng dan tak bisa dikendalikan. Nahasnya, Yamaha Jupiter yang tak terkendali itu malah mengarah ke Honda Scoopy.
Brak! Tabrakan pun tak terhindarkan. Dedi, Kristiono, dan Kholid terlempar ke aspal. Nahas bagi Kholid yang justru terseret sangat jauh, hingga kepalanya mendarat di pot bunga pinggir jalan. Korban pun tak sadarkan diri. Ketiga korban itu pun akhirnya dilarikan ke RSUD Taman Husada Bontang untuk mendapatkan pertolongan. Nahas, nyawa Kholid tak bisa diselamatkan.
Akibat tabrakan tersebut, selain Kholid yang mengalami cedera di kepala dan wajah, Kristiono yang memboncengnya pun juga mengalami luka parah. Dia cedera di bagian kepala dan tangan. Sementara, Dedi mengalami cedera di kaki kanan, punggung, dan tangan bagian kiri.
Kapolres AKBP Heri Sasangka, melalui Kasat Lantas AKP Nur Kholis mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut. Untuk mempermudah penyelidikan, kedua motor yang terlibat lakalantas itu sudah diamankan di kantor Sat Lantas Polres Bontang.
"Kasusnya masih kami selidiki. Unit Laka tengah memeriksa saksi-saksi yang berada di TKP dan melihat kejadian tersebut," katanya.