Wednesday, February 4, 2015

Inilah Kota Bontang 10 Tahun Kedepan

Minimnya lahan di kawasan perkotaan membuat Pemkot memutuskan untuk memproyeksikan proyek Kota Bontang 10 Tahun Kedepan di Kecamatan Bontang Selatan, Sekambing itu. Nantinya, digunakan untuk peningkatan infrastruktur berskala raksasa. Lalu, seperti apa Kota Bontang 10 Tahun Kedepan?

Ya, keberadaan dua gedung instansi pemerintahan dan satu gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang kini telah berdiri di sana, disebut-sebut hanyalah titik awal menuju Kota Industri yang sesungguhnya. Belakangan diketahui, sejumlah proyek tingkat daerah, provinsi hingga nasional, dibangun di tempat ini.

Mulai dari pembangunan power plants 2 x 100 oleh Graha Power, pabrik rumput laut oleh First Marine Makassar (FMM) Jepang, sampai Kilang Minyak dengan kapasitas sekira 300 ribu per barel milik PT. Pertamina. Pembangunan itu belum termasuk pembangunan lain yang kini sedang dan telah direalisasikan.

“Pemkot memberikan peluang dengan memberikan izin agar investasi masuk,” kata Wali Kota Bontang Adi Darma, beberapa waktu lalu.

Pilihan terhadap kawasan ini bukan tanpa sebab. Menurut Wali Kota, untuk mencari lahan di daerah perkotaan Bontang saat ini cukup sulit ditemukan. Itu sebabnya, Kelurahan Bontang Lestari atau akran yang disebut Sekambing, menjadi destinasi utama pembangunan proyek dalam skala besar.

“Itu program kerja jangka panjang, karena enggak ada lagi lahan di kota. Sekarang di kota cari 2 sampai 3 hektare saja sudah susah,” sebutnya. Wali Kota mengakui, sebagian besar masyarakat menginginkan agar Pemkot membangun mal hingga bioskop. Namun, hal tersebut tak bisa dilakukan lantaran harus ada investor terlebih dulu yang mau menanamkan modalnya untuk bidang bisnis tersebut. Terlebih, Wali Kota mengaku, harus ada perencanaan sebelum aspirasi tersebut direalisasikan. “Harus ada perencanaan dulu, enggak bisa langsung action,” sebutnya.

Menurut Wali Kota, jika semua hal tersebut terwujud, maka lengkaplah sebutan Kota Industri bagi Bontang. Tidak hanya itu, Wali Kota meyakini, Kelurahan Bontang Lestari akan serupa dengan Singapura. “Tinggal kepadatan penduduk saja nanti gimanangaturnya. Makanya nanti mau tidak mau harus ada jembatan laying. Makanya saat ini baru jalan lingkar kita siapkan,” tukasnya.

Apakah Anda sudah siap dan punya rencana kedepan mengenai Kota Bontang 10 Tahun Kedepan ini?
Disqus Comments