Monday, February 2, 2015

Cegah Praktik Mesum dan Wujudkan Bontang Berbudi Luhur

Para pengusaha perhotelan di Bontang diharapkan berjuang mewujudkan Bontang Berbudi Luhur, dengan cara menjaga agar hotel-hotel yang ada di Kota Bontang tidak menjadi tempat mesum oleh pasangan ilegal.

Hal itu ditegaskan Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bontang Jayadi Pulung, akhir pekan lalu. “Perbuatan tersebut jelas mencoreng moto Kota Taman, yakni Bontang Berbudi Buhur. Kalau ada praktik seperti itu, jelas tidak lagi berbudi luhur,” katanya.

Jayadi menyatakan, pihaknya telah menekankan kepada para pengusaha hotel yang beroperasi di Bontang, agar bisa memperketat pengawasan terhadap usaha mereka. Namun ternyata masih saja ada temuan oleh penegak hukum.

“Masih sering dikabarkan ada hotel di Bontang jadi tempat mesum, yakni sesuai temuan saat razia. Artinya, ada yang salah. Inilah nantinya jadi PR (pekerjaan rumah, Red.) kami ke depan,” lanjutnya.

Tapi ketika ditanya apakah ada hotel yang khusus menyediakan fasilitas esek-esek, dia menjamin tidak ada. Namun jika ada laporan hal tersebut terjadi di Kota Taman, menurutnya, adalah bawaan dari luar.

“Saya jamin tidak ada hotel menyediakan kupu-kupu malam. Kalaupun ada kedapatan selama ini, hanyalah tamu, bukan pengusahanya,” tegas Jayadi.

Sedangkan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bontang Ahmad Yani, menambahkan, temuan dalam razia selama ini, hendaknya mendapat perhatian serius pemerintah khususnya pihak terkait. Dia berharap, ada efek jera agar kasus serupa tidak berulang. Bukan hanya bagi para pelaku, namun pengusaha pun demikian, harus diatur sanksi tegas.

“Jangan hanya pelaku yang disanksi. Tapi pengusahanya juga harus diatur. Supaya kasusnya tidak berulang,” tegas Yani. Dia menyatakan tak menginginkan moto Kota Taman, yakni agamais dan berbudi luhur, tercoreng akibat praktik negatif kerap dilakukan oleh oknum tertentu usaha perhotelan.

“Kami berharap, ada regulasi khusus mengatur tentang pengusaha hotel di Bontang. Saat di tempatnya terjaring razia mesum oleh petugas. Karena kami percaya, ketika pengawasan ketat, tidak akan ada celah untuk berbuat,” tegasnya.
Disqus Comments